Tuesday 30 June 2009

Rod Stewart

Antara Sepakbola dan Tarik Suara
Penyanyi yang satu ini awalnya memilih sepakbola sebagai jalan hidupnya, namun nasib berkata lain. Kalau lah saja Rod Stewart lebih bisa beratahan di klub Brentford FC, tentunya ia tidak akan dikenal sebagai penyanyi yang sangat sukses dengan 6 no.1 hits album, dan 62 hits single yang 24 diantaranya masuk deretan top ten.

Rod Stewart kecil memang mendapat kontrak dengan klub Brenton FC. Hanya saja sesuai kontrak itu, Rod harus berlatih di pagi buta, dan lantaran sering telat, oleh pelatihnya Rod sering dihukum membersihkan sepatu para pemain utama klub itu. Walhasil, Rod pun hanya bertahan beberapa minggu dan memutuskan untuk berhenti.

Rod Stewart dilahirkan di Highgate, London 10 Januari 1945. Karir musiknya berawal ditahun 60-an dengan bergabung bersama penyanyi Folk Wizz Jones, "The Kinks dan Jimmy Powell" dan "the Five Dimensions" sebagai vokalis. Rod sempat dipecat dari "The Kinks lantaran sang ibu drumer band itu tidak suka dengan karakter suaranya yang serak dan berat. Dalam periode ini pula lah Rod mendapat julukan "Rod the Mod" setelah tampil dalam film dokumenter BBC tahun 1965.
Anak pasangan Robert and Elsie Stewart ini mulai dikenal setelah sukses sebagai vokalis "Jeff Beck Group". Tahun 1969, Rod Stewart meluncurkan Album perdananya "The Rod Steward Album". Namun baru pada album ke tiga "Every Picture Tells a Story" yang dirilis tahun 1971 nama Stewart makin dikenal.

Album dan singel yang dirilis dari album ini mencapai no.1 hits baik di UK dan US diantaranya; "Reason to Believe" and "Maggie May". Hanya saja dibalik kesuksesan solo karirnya hubungan Stewart dengan band-nya yang telah berganti nama menjadi "Faces" memburuk lantaran album solo Stewart lebih laris dibanding album grupnya itu.

Tahun 1975 Rod Stewart hijrah ke AS, di negeri paman sam ini Stewart merilis album "Atlantic Crossing". Single pertama dari album ini "Sailling", menjadi no1 hits di tangga lagu UK. Tahun berikutnya Rod Stewart merilis album ke tujuhnya yaitu, "A Night on the Town".

"A Ningt on the Town" mencetak platinum dengan hits antara lain; "Tonight's the Night", "I Don't Want To Talk About It" dan "The First Cut Is the Deepest". Bahkan lagu "Tonight's the Night" berhasil bertahan selama 8 minggu di tangga lagu Billboard.

Dipenghujung tahun 70-an, Stewart terus mencetak hits, aantara lain; "Hot Legs" dan "You're in My Heart" serta "Da Ya Think I'm Sexy?" dari album "Blondes Have More Fun" ditahun 1979. Lagu "Da Ya Think I'm Sexy?" menjadi no 1 di tangga lagu disco sementara albumnya sendiri tercatat terjual sebanyak 4 juta copy.

Tahun 80an, tiga album Stewart meraih platium; "Foolish Behavior", Tonight I'm Yours, and Out of Order. Pada dekade ini Stewart juga mencetak banyak top ten singel, al; "Passion", "Infatuation", "My Heart Can't Tell You No" and "Downtown Train".

Tahun 1991, Stewart merilis album "Vegabound Heart" yang didalamnya terdapat hits yaitu, "Have I Told You Lately" yang menjadi hits top 5 terakhirnya. Selain menjadi hits baik di UK maupun US, "Have I Told You Lately" juga berhasil bertahan selama 8 minggu di tangga lagu US adult contemporary chart.

Kini, setelah lebih dari tiga dekade mencetak sukses, hingga kini Rod Stewart masih tetap berkarya, terakhir ia merilis album "Still the Same" ditahun 2006. Berkat karya-karyanya, nama Rod Stewart masuk dalam the Rock and Roll Hall of Fame di tahun 1994.

No comments:

Post a Comment